Selasa, 14 Januari 2014

Rabu, 15 Jan 2014, Naik terus sampe 4500 mungkinkah?

U.S. stocks fell sharply on Monday, with the Dow Jones Industrial Average slammed with a triple-digit drop, as investors braced for quarterly earnings that begin in earnest this week.

Dow.........16258  -179.1  -1.09%
Nasdaq......4113  -61.4   -1.47%
S&P 500....1819   -23.2    -1.26%

FTSE..........6757 +17.2   +0.26%
DAX...........9510 +36.9   +0.39%
CAC...........4263 +12.7   +0.30%

Nikkei......15912 closed   +0%
HSI..........22889 +42.5    +0.19%
Shanghai...2010  -3.7       -0.19%
Kospi.........1949 +10.4    +0.54%
ST Times...3135  -8.4       -0.27%
PSE...........5840  +97.8    +1.67%

Indo10Yr. 8.6802 -0.265   -2.96%
US10Yr.....2.83% -0.03     -1.15%

VIX...........13.28 +1.14   +9.39%

USD Index...80.56 -0.065 -0.08%
Como Indx.276.10+0.68 +0.25%
DJUSCL......130.76 -1.07   -0.81%
(Dow Jones US Coal Index)

IndoCDS.....220.00 -1.50  -0.68%
(5-yr INOCD5)

IDR......12050 -112 -0.27%(blmbrg)
Kurs Tengah BI 12047 vs 12197
Euro.....1.3668 -0.0002  -0.015%

TLKM..36.42 +0.40 +1.11% Rp2194
ARMS Plc...233.75 -17.00  -6.78% 
EIDO.........23.22   +0.37  +1.62%

Oil...........91.80     -0.92   -0.99%
Gold ......1253.33 +6.43  +0.52%
Timah......22060   +160   +0.73%
Nickel......14170   +380   +2.76%
Coal.........84.25    -0.35    -0.41%
CPO........2494RM  -25 -0.99%$765
Corn.........434.50 +1.75   +0.40%
SoybeanOil.37.84  -0.39    -1.02%
Wheat........573.5 +14.50 +0.79%
DOC(24Sep)6750

(DE/ls- 14-01-14)

*********
Tuesday (14/01/2014) Early BIRD Fundamental Perspective (Edwin Sebayang CSA®-MNC Securities)

Disaat Bursa Indonesia libur Selasa ini, Wall Street terjun bebas semalam dimana DJIA sendiri TURUN TAJAM 3 digit sebesar -179.11 poin (-1.09%) ditutup dilevel 16257.94 disertai kenaikan tajam The Vix sebesar +9.39% ditutup dilevel 13.28 dengan nilai perdagangan sebesar 7.1 miliar lembar saham (jauh diatas nilai perdagangan rata-rata sepanjang awal tahun 2014 sebesar 6.44 miliar saham) setelah selama 1 tahun lalu ke-3 Indeks di Wall Street naik tajam diatas 26%-30% membuat forward price-to-earnings ratio mencapai level tertinggi selama 7 tahun terakhir mendorong investor mempersepsikan tingginya PER tersebut sebagai suatu risiko ditengah pertumbuhan ekonomi AS yang diperkirakan flat serta munculnya pre-announcement negative atas pertumbuhan earnings emiten yang diperkirakan melambat dimana setiap 11 pre-announcement earnings emiten, terdapat 10 emiten yang melaporkan perlambatan perolehan earnings.

Sampai laporan ini ES buat, Bursa Regional Asia turun tajam dimana Nikkei Selasa pagi turun tajam -326.17 poin (-2.37%) dan Goldman Sachs men-downgraded DJIA menjadi "Underweight" dengan perkiraan peluang terjadinya kajatuhan DJIA sebesar 10% ditahun 2014.

Nah, bagaimanakah perdagangan di Bursa Indonesia dihari Rabu, apakah akan melanjutkan kenaikannya ataukah kenaikan kemarin bersifat semu merujuk akan terjadinya perlambatan pertumbuhan earnings emiten di Indonesia mengacu akan terjadinya perlambatan pertumbuhan ekonomi Indonesia ditahun 2014, akan ES bahas dalam Early BIRD edisi Rabu (15/01/2014).

DJIA -179.11 -1.09% 16257.94
S&P -23.17 -1.26% 1819.2
NASDAQ -61.36 -1.47% 4113.3
VIX +1.14 +9.39% 13.28
OIL -1.16 -1.25% 91.56
GOLD +5.9 +0.47% 1252.8
NICKEL +350 +2.53% 14,210
TIN +275 +1.26% 22,150
CPO -22 -0.87% 2,517
EIDO +0.37 +1.62% 23.22
TLK 36.42 (2,193)
IDR 12, 045

Wednesday IDX Range: 4,324 - 4,425 (ES CSA®-MNC Sec/Disc On)

"Have a Superb Tuesday and GBU All"


Wednesday (15/01/2014) Early BIRD Fundamental Perspective (Edwin Sebayang CSA®-MNC Securities)

Setelah sebelumnya dlm perdagangan Senin DJIA turun tajam -179.11 poin (-1.09%) akibat mengecewakannya laporan NFP & mahalnya valuasi Indeks di Wall Street, didorong laporan retail sales bln Desember 2013 tumbuh 0.2% (lebih besar dari konsensus ekonom yg memperkirakan tumbuh 0.1%), akhirnya dlm perdagangan Selasa DJIA dapat rebound +115.92 poin (+0.71%) ditutup dilevel 16373.86 disertai kejatuhan The Vix -7.53% ditutup

Fortunately, disaat Bursa Indonesia mulai beraktifitas kembali Rabu ini, merujuk DJIA semalam dapat bangkit +115.92 poin (+0.71%) & EIDO menguat +0.73% (atau EIDO selama 2 hari NAIK sebesar 2.35%), maka for sure ES memperkirakan IHSG akan kembali MELANJUTKAN KENAIKAN nya dalam perdagangan Rabu (15/01), bukan mustahil IHSG bisa NAIK diatas level 4,400.

Menarik utk disimak adalah dampak pelarangan ekspor barang mentah tambang yg dilakukan Indonesia, harga nickel ore selama 3 hari terakhir NAIK TAJAM +7.25% & timah +3.25%, sehingga saham INCO & TINS  layak utk dipertambangkan serta saham PGAS menarik utk "dicermati" akibat "kegalauan & kekisruhan" antara Meneg BUMN & Pertamina mengenai apakah jadi menggabungkan PGAS dan Pertagas.

DJIA +115.92 +0.71% 16373.86
S&P +19.68 +1.08% 1838.88
NASDAQ +69.71 +1.69% 4183.02
VIX -1.00 -7.53% 12.28
NIKKEI -489.66 -3.08% 15422.40
HSI -97.48 -0.43% 22791.28
ASX 200 -80.03 -1.51% 5212.05
STI -11.74 -0.37% 3123.75
OIL +0.76 +0.83% 92.56
GOLD -6.30 -0.50% 1244.80
NICKEL +129 +0.91% 14,339
TIN +100 +0.45% 22,250
CPO -24 -0.95% 2,493
EIDO +0.17 +0.73% 23.39
TLK 36.38 (2,191)
IDR 12, 045

Wednesday IDX Range: 4,324 - 4,425

BUY: SMGR, WIKA, BBRI, KLBF, SMRA, BMRI, TLKM, CPIN, AKRA, PTPP, BBCA WSKT, BSDE; INTP, ASII (ES CSA®-MNC Sec/Disc On)

"Have a Dazzling Wednesday and GBU All"


Wednesday (15/01/2014) Early BIRD Technical Prespective (Edwin Sebayang CSA®-MNC Sec)

IDX Composite 4,324 - 4,425
Pola Two White Candle terbentuk atas IDX mengindikasikan Bullish Continuation.

Wednesday Stocks Pick:
SMGR 15100-16400 (TP 2014F:16550) Pola Two White Soldiers terbentuk atas SMGR mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 15500

WIKA 1840-1990 (TP 2014F:2000) Pola Four White Soldiers terbentuk atas WIKA mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 1930

BBRI 7900-8850 (TP 2014F:8800) Pola Four White Soldiers terbentuk atas BBRI mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 8350

KLBF 1400-1470 (TP 2014F:1500) Pola Four White Soldiers terbentuk atas KLBF mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 1410

SMRA 915-1015 (TP 2014F:1050) Pola Four White Soldiers terbentuk atas SMRA mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 945

BMRI 8600-9225 (TP 2014F:9600) Pola Two White Soldiers terbentuk atas BMRI mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 8750

TLKM 2125-2300 (TP 2014F:2650) Pola Two White Soldiers terbentuk atas TLKM mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 2200

CPIN 3635-3905 (TP 2014F:4200) Pola Four White Soldiers terbentuk atas CPIN mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 3795

AKRA 4600-4825 (TP 2014F:5300) Pola Four White Soldiers terbentuk atas AKRA mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 4725

PTPP 1255-1385 (TP 2014F:1430) Pola Four White Soldiers terbentuk atas PTPP mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 1300

WSKT 453-590 (TP 2014F:540) Pola Four White Soldiers terbentuk atas WSKT mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 500

BSDE 1440-1625 (TP 2014F:1680) Pola Four White Soldiers terbentuk atas BSDE mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 1510

INTP 21500-22630 (TP 2014F:24100) Pola Three White Soldiers terbentuk atas INTP mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 21925

ASII 6850-7300 (TP 2014F:7950) Pola Two White Soldiers terbentuk atas ASII mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 6950 (ES CSA®-MNC Sec/Disc On)

Market Research - First Asia Capital (PC) 15/01/2014

* IHSG awal pekan ini melonjak signifikan hingga 135,8 poin (3,19%) ditutup di 4390,771. Penguatan ini ditopang aksi beli massif oleh fund asing. Pembelian bersih asing mencapai Rp.1,93 triliun. Masuknya dana asing  membuat penguatan nilai tukar rupiah atas dolar AS hingga di Rp.12047 dari posisi hari sebelumnya di Rp.12197 (kurs BI). Aksi beli massif menunjukkan adanya fenomena ‘January effect’ dengan ditopang harga saham sektoral yang relatif sudah murah.
* Asing kembali memburu saham-saham sektoral yang sensitif interest-rate setelah BI menahan BI Rate  di 7,5%. Sebelumnya BI juga memberikan sinyal rasio defisit transaksi berjalan kuartal IV 2013 terhadap PDB akan turun hingga di bawah 3% dari kuartal sebelumnya 3,8%. Kebijakan pemerintah yang membolehkan ekspor konsentrat mineral turut menopang sentimen positif pasar.
* Sementara pergerakan bursa global dan Asia dua hari terakhir bervariasi dimana bursa Asia kemarin terkoreksi. Sedangkan Wall Street tadi malam berhasil rebound setelah awal pekan terkoreksi tajam. Indeks DJIA dan S&P masing-masing menguat 0,71% dan 1,08% ditutup di 16373,86 dan 1838,88. Penguatan Wall Street tadi malam dipicu data penjualan ritel AS Desember 2013 tumbuh 0,7% dibandingkan November yang hanya tumbuh 0,2%.
* Faktor global yang kondusif dan peluang penguatan rupiah atas dolar AS diperkirakan akan membuat IHSG kembali bergerak di teritori positif. IHSG akan menguji resisten di 4485 dan support di 4315.

IHSG : S1 4315  S2 4270  R1 4410 R2 4485

Saham Pilihan

TLKM 2175-2350 TB, SL 2100
WSKT 460-550 TB, SL 450
BBNI 4150-4475 TB, SL 4075
INCO 2375-2525 TB, SL 2300
SMGR 14500-16100 TB, SL 13900
CTRS 1420-1620 Buy, SL 1350
CTRA 820-890 SoS, SL 800
BSDE 1430-1580 SoS, SL 1380
ASRI 465-570 Buy, SL 450
ADHI 1570-1780 Buy, SL 450

Disclaimer On
First Asia Research


HERO Telah Menyerap 76,82% Dana Hasil Rights Issue        
 
KAEF Siapkan Rp175 Miliar Untuk Akuisisi Inhealth
Daya Adicipta Mustika Tambah Jumlah Kepemilikan Saham di ASSA              
 
Dana Right Issue BNI Sisa Rp192 Miliar                                                          
UNVR BUY, Entry Level: 26975 - 27050; Target: 27725 - 28163; Stop: 26275.
 
ADRO BUY, Entry Level : 945 – 960; Target: 995 - 998; Stop: 930.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar