Didorong membaiknya data harga perumahan The S&P/Case-Shiller composite index atas 20 kota besar di AS bln Oktober yg tumbuh 0.2%, yg artinya membukukan kenaikan annualized terbesar selama 7 tahun terakhir serta data US Consumer Confidence bln Desember yg tumbuh menjadi 78.1 dibandingkan level 72 di bulan November menjadi faktor DJIA menguat sebesar +72.37 poin (+0.44%) ditutup dilevel 16576.66 disertai kenaikan The Vix sebesar +1.18% ditutup dilevel 13.72 dihari terakhir perdagangan, Selasa 31 Des 2013.
Dengan kenaikan dihari terakhir tsb artinya selama thn 2013 DJIA menguat +26.5% (kenaikan terbaik sejak tahun 1995). Indeks S&P 500 juga menikmati kenaikan lebih besar ditahun 2013 setelah menguat +29.6% dimana disertai perbaikan sentimen tercermin turunnya level The Vix -23.9% sepanjang thn 2013, penurunan terbesar "fear index" sejak tahun 2009.
Memasuki hari pertama perdagangan di Tahun 2014, merujuk EIDO yang naik +1.56% & kenaikan DJIA +72.37 poin (+0.44%) maka ES memperkirakan IHSG Kamis ini berpotensi akan MENGUAT sambil market menantikan data ekonomi penting yakni Inflasi bln Desember yg ES perkirakan berkisar 0.5%-0.7% shg inflasi full year 2013 diperkirakan dlm range 8.3% - 8.5% serta Ekspor November sekitar $15.75 miliar & impor diperkirakan $15.65 miliar.
DJIA +72.37 +0.44% 16576.66
S&P +7.29 +0.40% 1848.36
NASDAQ +22.39 +0.54% 4176.59
VIX +0.16 +1.18% 13.72
NIKKEI +112.37 +0.69% 16291.31
SHANGHAI +18.45 +0.88% 2115.98
HSI +61.52 +0.26% 23306.39
KOSPI +9.06 +0.45% 2011.34
STI +14.14 +0.45% 3167.43
OIL -0.87 -0.88% 98.42
GOLD -1.5 -0.12% 1202.3
NICKEL -230 -1.41% 13,915
TIN -200 -0.88% 22,425
CPO +29 @+1.1% 2,660
EIDO +0.35 +1.56% 22.84
TLK 35.85 (2,182)
IDR 12,171
Thursday IDX Range: 4,246 - 4,302
BUY: ASII, BMRI, BBRI, TLKM, SMGR, KLBF, BBCA, INDF, LSIP, AALI, JSMR, ITMG, INCO, TINS (ES CSA®-MNC Sec/Disc On)
Thursday (02/12/2013) Early BIRD Technical Prespective (Edwin Sebayang CSA®-MNC Sec)
IDX Composite 4,246 - 4,302
Pola White Closing Marubozu terbentuk atas IDX mengindikasikan Bullish Reversal.
Thursday Stocks Pick:
ASII 6700-7000 (New TP 2013F:7950) Pola White Candle terbentuk atas ASII mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 6750
BMRI 7750-8050 (New TP 2014F:9600) Pola White Closing Marubozu terbentuk atas BMRI mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 7800
BBRI 7100-7400 (New TP 2014F:8800) Pola Two White Soldiers terbentuk atas BBRI mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 7200
TLKM 2100-2200 (New TP 2014F:2650) Pola Dragonfly Doji terbentuk atas TLKM mengindikasikan melambatnya aksi beli. BUY 2125
SMGR 14000-14400 (New TP 2013F:16550) Pola Spinning Tops terbentuk atas SMGR mengindikasikan melambatnya aksi beli. BUY 14100
BBCA 9450-9800 (New TP 2013F:11700) Pola Short White Candle terbentuk atas BBCA mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 9550
GGRM 41650-42700 (New TP 2014F:50900) Pola Two White Soldiers terbentuk atas GGRM mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 41950
INDF 6500-6800 (TP 2014F:8000) Pola Bullish Harami terbentuk atas INDF mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 6550
PGAS 4400-4550 (New TP 2013F:5250) Pola Bullish Harami terbentuk atas PGAS mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 4450
LSIP 1900-1980 (TP 2014F:2500) Pola White Closing Marubozu terbentuk atas LSIP mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 1920
AALI 24400-25700 (New TP 2014F:28750) Pola Three White Soldiers terbentuk atas AALI mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 245800
JSMR 4625-4825 (New TP 2014F:5700) Pola Two White Soldiers terbentuk atas JSMR mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 4700
ITMG 27900-29150 (New TP 2014F:33500) Pola Bullish Engulfing terbentuk atas ITMG mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 28450
INCO 2575-2725 (TP 2014F:3200) Pola Bullish Engulfing terbentuk atas INCO mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 2625 (ES CSA®-MNC Sec/Disc On)
Good morning,
U.S. stocks on Tuesday closed 2013 at records, with the S&P 500 posting its largest annual jump in 16 years and the Dow its biggest gain in 18, after positive reports on consumer confidence and housing boosted sentiment on the final trading day of the year.
Dow.........16577 +72.4 +0.44%
Nasdaq......4177 +22.4 +0.54%
S&P 500.....1848 +7.3 +0.40%
FTSE..........6749 +17.8 +0.26%
DAX...........9552 -37.2 -0.39%
CAC...........4296 +20.2 +0.47%
Nikkei......16291 +112.4 +0.69%
HSI..........23306 +61.5 +0.26%
Shanghai...2116 +18.5 +0.88%
Kospi.........2011 +9.1 +0.45%
ST Times...3167 +14.1 +0.45%
PSE...........5890 +closed +0%
Indo10Yr. 8.604 +0 +0%
US10Yr.....3.03%+0.05 +1.68%
VIX...........13.72 +0.16 +1.18%
USD Index...80.21 +0.18 +0.22%
Como Indx.280.17 -2.40 -0.85%
DJUSCL......141.49 +1.40 +1.04%
(Dow Jones US Coal Index)
IndoCDS.....223 +2.78 +1.23%
(5-yr INOCD5)
Oil............98.42 -0.87 -0.88%
Gold.......1205.9 +4.26 +0.36%
IDR......12171 +39 +0.32%(blmbrg)
Kurs Tengah BI 12270 vs 12260
Euro.....1.3768+0.0025 +0.18%
TLKM..35.85 +0.27+0.76%Rp2182
ARMS Plc....230.00 -5 -2.13%
EIDO.........22.84 +0.35+1.56%
Timah......22425 -200 -0.88%
Nickel......13915 -230 -1.41%
CPO........2660RM +29 +1.10%$812
Coal.........84.55 +0.30 +0.35%
Corn.........422.00 -1.50 -0.35%
SoybeanOil.39.13 +0.17 +0.44%
Wheat........605.3 +4.75 +0.79%
DOC(24Sep)6750
(DE/ls- 02-01-14)
*********
FR CIMB :
Navigating Indonesia | 2014 | A tale of two halves
Author(s): Erwan TEGUH +62 (21) 30061720, Peter P. SUTEDJA, CFA
Bearishness on the macro front trumps the still-resilient bottom-up. The market has corrected and de-rated, pricing in a bond yield closer to 10%. While near-term volatility from Fed tapering uncertainty remains, confidence should return in 2H14. We are neutral to negative in the near term but more sanguine towards 2H14. The key downside risk is if unruly politics become prevalent leading up to the Apr general election, with higher oil prices and hence potentially further rupiah depreciation a smaller risk factor. Politics may spring a positive surprise if a reformer is elected as the next president. Our YE14 index target is 5,100 on a 16% COE estimate.
-DEFENSIVE PLAYS
Kalbe Farma-KLBF-TP 1,650
Gudang Garam-GGRM-TP 45,000
Matahari Department Store-LPPF-TP 15,500
Surya Citra Media-SCMA- TP 3,100
Telekomunikasi Indonesia-TLKM- TP 2,900
Jasa Marga-JSMR-TP 6,300
Perusahaan Gas Negara-PGAS-TP 5,600
- 2H14 RECOVERY PLAYS
Bank Rakyat Indonesia-BBRI-TP 9,200
Bank Mandiri-BMRI-TP 9,000
Indocement-INTP-TP 24,000
Semen Indonesia-SMGR-TP 16,500
Pembangunan Perumahan-PTPP-TP 1,620
Ciputra Development-CTRA-TP 950
Summarecon Agung-SMRA-TP 1,160
Alam Sutera-ASRI-TP 570
Adi Sarana Armada-ASSA-TP 340
Surya Semesta Internusa-SSIA-TP 980
Metropolitan Land-MTLA-TP 550
-BIODIESEL THEME PLAYS
Astra Agro Lestari-AALI-TP 27,200 (HOLD)
London Sumatra-LSIP-TP 2,130 (HOLD)
BW Plantation-BWPT-TP 1,200 (REDUCE)
Sampoerna Agro-SGRO-TP 1,100 (REDUCE)
Disclaimer ON
Bagaimana Nasib Rupiah di 2014?
Ini Jawaban Chatib dan Agus MartoPemerintah optimistis nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) akan kembali menguat di 2014. Namun penguatannya rupiah ini tidak akan mengembalikan dolar hingga ke posisi Rp 9.600/US$.Menurut Menteri Keuangan Chatib Basri, penguatan rupiah itu bisa terjadi asalkan neraca perdagagan konsisten untuk surplus setiap bulannya."Kalau angka trade surplus terus mulai konsisten, mudah-mudahan bisa memberikan sentimen positif," ungkap Chatib saat ditemui di Gedung Bank Indonesia (BI), Jalan Kebon Sirih, Jakarta, Selasa (31/12/2013)Dalam beberapa bulan terakhir menurut Chatib neraca perdagangan sudah tercatat surplus. Penyebabnya penurunan impor minyak akibat berkurangnya konsumsi di dalam negeri."Saya kira angkanya sudah mulai baik jadi trade surplusnya harus baik lagi," sebutnya.Faktor pendukung penguatan rupiah, menurut Chatib, adalah kepastian dari penarikan stimulus oleh Bank Sentral AS The Fed. Sejauh ini pasar sudah memahami dengan baik, sehingga tidak ada kepanikan berlebihan."Mudah-mudahan begitu, rupiah menguat. Karena tapering off-nya sudah di-price in," kata Chatib.Pada kesempatan yang sama, Gubernur BI Agus Martowardojo menilai rupiah akan selalu disesuaikan dengan fundamental ekonomi. Perekonomian yang mulai membaik, menurut Chatib, dapat memberi dorongan supaya rupiah menguat."Saya cuma bisa katakan secara umum beberapa indikator perekonomian Indonesia menunjukan kondisi yang lebih baik. Ini disambut baik karena satu tahun terakhir, perhatian kita terfokus pada defisit perdagangan, dan transaksi berjalan. Ini ada kondisi yang baik sekarang, inflasi dan akan membuat nilai tukar lebih baik dibandingkan kondisi 3 bulan terakhir," papar Agus. (detik)============
Panin Sekuritas Research 2Jan14-
IHSG ditutup menguat 61,2 poin (1,45%) pada hari terakhir perdagangan 2013 sehingga performa IHSG selama tahun kemarin minus 42,5 poin (-0,98%).
Bursa Amerika ditutup menguat pada perdagangan 31 Des, kembali mencetak rekor baru didorong oleh data consumer confidence dan harga perumahan yang mencerminkan kuatnya pemulihan ekonomi AS. Performa S&P500 selama 2013 tercatat naik 30%, penguatan terbesar sejak 1999. Sedangkan DJIA naik 27%, penguatan terbesar sejak 1995.
Data consumer confidence AS bulan Desember naik ke level 78,1 jauh lebih tinggi dari bulan sebelumnya 72 dan juga konsensus 76. Sedangkan harga rumah di 20 kota AS pada Oktober naik tertinggi dalam tujuh tahun terakhir.
Untuk hari ini data yang akan ditunggu pasar adalah inflasi Desember dengan konsensus 0,5%mom & 8,33%yoy. Selain itu ada juga beberapa data penting lainnya, yaitu neraca perdagangan yang diperkirakan surplus USD75juta versi Bloomberg sedangkan versi Menkeu surplus USD600juta, export -2,4%, import -7,6%, dan consumer confidence 114.3. IHSG hari ini diperkirakan berpotensi menguat antisipasi 'January Effect'.
Trading BUY : KLBF, UNVR, AISA, EXCL, BBNI, BMRI, BSDE, CTRS, CPIN.
©Panin Sekuritas
MCI Update (02 Jan 2014):
8:00AM:
DJ(+0.44% );
NK(0% );
IDR 12160;
Gold 1209.80;
CPO 2649(+1% );
EUR 1.3758;
JPY 105.29
Pg ini bursa reg menguat.IHSG berpeluang menguat
8:01AM:
Nikel 13832(-1.6% );
Timah 22335(-1.2% );
Coal Newc $84.6(+0.05% );
Coal Rotter $82.4(0% );
Oil 98.69;
TLK 2180;
Silver 19.62
∙ SMGR Targetkan Kenaikan Penjualan 11%
∙ DSSA Siapkan Belanja Modal USD 270 Juta
∙ BRNA Peroleh Pinjaman Rp 40 Miliar
∙ BIPI Jaminkan Saham
∙ TKIM Jadwal Ulang RUPSLB
∙ TURI Targetkan Pendapatan Tumbuh 5%-10%
Trading Ideas (disclaimer):
BoW: WIKA,TP 1610,SL 1520
BoBreak: MNCN,TP 2750,SL 2575/2525; CPIN,TP 3500,SL 3250
TrdBuy: SMCB,TP 2400,SL 2100; TAXI,TP 1480/1520,SL 1420
©Mega Capital Indonesia
Event/Economic Calendar 2014
------------------------------
01 Jan: BPJS Kesehatan beroperasi
06 Jan: Voting Senat utk Yellen
09 Jan: RDG Bank Indonesia
10 Jan: 2nd EGM BUMI Tbk
12 Jan: Larangan ekspor mineral
15 Jan: Potensial shutdown
28-29 Jan: 1st FOMC
02 Feb: Pemilu Thailand
07 Feb: Potensial debt ceiling
13 Feb: RDG Bank Indonesia
13 Mar: RDG Bank Indonesia
18-19 Mar: 2nd FOMC
16 Mar-05 Apr: Kampanye
06-08 Apr: Masa Tenang
08 Apr: RDG Bank Indonesia
09 Apr: Pemilu Legislatif
29-30 Apr: 3rd FOMC
__ May: Pemilu India
08 May: RDG Bank Indonesia
7-9 May: Penetapan hasil Pemilu
12 Jun: RDG Bank Indonesia
12 Jun: FIFA World Cup mulai
17-18 Jun: 4th FOMC
09 Jul: Pemilu Presiden
10 Jul: RDG Bank Indonesia
13 Jul: akhir FIFA World Cup
29-30 Jul: 5th FOMC
14 Aug: RDG Bank Indonesia
11 Sep: RDG Bank Indonesia
16-17 Sep: 6th FOMC
07 Oct: RDG Bank Indonesia
28-29 Oct: 7th FOMC
13 Nov: RDG Bank Indonesia
11 Dec: RDG Bank Indonesia
16-17 Dec: 8th FOMC
Susunan Acara Pembukaan Perdagangan 2014
Kamis, 2 Januari 2014
Waktu. Kegiatan
07.15 – 08.15. Kehadiran para tamu di lobby utama gedung BEI
08.30 – 08.45. Rombongan Presiden RI tiba di lokasi dan langsung menuju VIPRoom untuk beramah tamah
08.50 – 08.52. Presiden RI menuju podium Main
Hall
08.52 – 08.55. Lagu Indonesia Raya oleh Paduan
Suara
08.55 – 08.56. Pembukaan oleh MC
08.56 – 08.58. Pengantar Singkat Ketua DK OJK
08.58 – 09.00. Sambutan Presiden RI
09.00 – 09.03. Penekanan palm handscreen
Peresmian Pembukaan Perdagangan dilanjutkan dengan penandatanganan sertifikat Peresmian Pembukaan Perdagangan
09.03 – 09.05. Presiden RI, Menteri Koordinator
Perekonomian RI, Ketua DK OJK, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal OJK, dan Direksi BEI menuju lokasi sesi foto
09.05 – 09.07. Sesi Foto Presiden RI, Menteri Koordinator Perekonomian RI, Ketua DK OJK, Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, dan Direksi BEI
09.07 – 09.08. Presiden RI dan rombongan menuju lobby untuk menempati tempat yang disediakan
09.08 – 09.10. Kesempatan bagi fotografer untuk mengambil gambar Presiden RI
09.10 – 09.15. Kata Pengantar dari Ketua DK OJK
09.15 – 10.15. Pidato Presiden RI dan Dialog Pelaku Pasar Modal dengan Presiden RI
10.15 – 10.17. Pembacaan Doa
10.17 – 10.25. Persembahan lagu ciptaan Presiden RI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar