Tuesday (10/09/2013) Early BIRD Fundamental Perspective (Edwin Sebayang CSA®-MNC Securities)
Ditengah tipisnya perdagangan di NYSE yg berjumlah 5.67 miliar saham
(jauh dibawah rata-rata perdagangan thn 2013 berjumlah 6.25 miliar
saham), DJIA naik terbesar 2 bln ini setelah Senin menguat +140.62 poin
(+0.94%) ditutup dilevel 15063.12 diiringi penurunan The Vix -1.39%
ditutup dilevel 15.63 didorong faktor membaiknya ekspor China bln
Agustus yg tumbuh 7.2% (diatas ekspektasi ekonom sebesar 6%), China CPI
bln Agustus tumbuh 2.6% (in line dgn ekspektasi ekonom), PPI bln Agustus
turun 1.6% (lebih rendah ketimbang kejatuhan PPI bln Juli -2.3%) &
membaiknya revisi GDP Jepang utk periode April-Juni menunjukkan ekonomi
Jepang tumbuh 0.9% (diatas pertumbuhan Q1/2012 & ekspektasi ekonom
naik sebesar 0.6%), revisi Capex yg tumbuh 1.3% (kenaikan pertama dlm 6
kuartal) serta berita Tokyo akan menjadi Tuan Rumah Olimpieda thn 2020
dimana perhelatan Olimpiade ini akan memberikan dorongan kpd ekonomi
Jepang sekitar US$30 miliar.
Bursa Indonesia ES perkirakan akan melanjutkan kenaikannya dlm
perdagangan Selasa didorong fakktor penguatan DJIA +0.94% &
penguatan EIDO-US +5.04% tetapi investor sebaiknya tetap
disiplin-waspada & tetap lakukan trading jangka pendek 3-5 hari
merujuk kecilnya Net Buy Asing, tingginya USD/IDR yg tentunya akan
memberikan dampak negatif kpd ekonomi Indonesia (spt: naiknya harga
mobil, motor, elektronik & mogoknya pengusaha tempe-tahu Indonesia
akibat tingginya harga bahan baku kedelai), rencana pengurangan Paket
Stimulus AS & rencana serangan militer ke Syria.
DJIA +140.62 +0.94% 15063.12
S&P +16.54 +1% 1671.71
NASDAQ +46.17 +1.26% 3706.18
OIL -1.53 -1.38% 109
GOLD +0.2 +0.01% 1386.7
NICKEL +10 +0.07% 13,940
TIN -46 -0.2% 22,904
CPO -19 -0.78% 2,401
EIDO-US +1.16 +5.04% 24.16
TLK 37.11 (2110)
IDR 11,384
Tuesday IDX Range: 4,131 - 4,250
BUY: TINS, INCO, ANTM, HRUM, WSKT, UNVR, INTP, CPIN, BMRI, BBRI, SMGR, BBCA, PGAS, INDY (ES CSA®-MNC Sec/Disc On)
Tuesday (10/09/2013) Early BIRD Technical Prespective (Edwin Sebayang. CSA®-MNC Sec)
IDX Composite 4,131 - 4,250
Pola Two White Soldiers terbentuk atas IDX mengindikasikan penguatan lanjutan.
Tuesday Stocks Pick:
TINS 1500-1640 (TP 2013F:1410) Pola Three White Soldiers terbentuk atas TINS mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 1550
INCO 2500-2750 (New TP 2013F:3150) Pola Three White Soldiers terbentuk atas INCO mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 2575
ANTM 1430-1540 (TP 2013F:1530) Pola Three White Soldiers terbentuk atas ANTM mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 1460
HRUM 3700-3950 (TP 2013F:3350) Pola White Marubozu terbentuk atas HRUM mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 3750
WSKT 460-515 (New TP 2013F:610) Pola White Opening Marubozu terbentuk atas WSKT mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 480
UNVR 31600-32600 (TP 2013F:37050). Pola Evening Doji Star terbentuk atas UNVR mengindikasikan melambatnya aksi beli. BUY 31900
INTP 19800-20800 (New TP 2013F:24400) Pola Two White Soldiers terbentuk
atas INTP mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 20200
CPIN 2800-3125 (New TP 2013F:3450) Pola Two White Soldiers terbentuk atas CPIN mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 2950
BMRI 6750-7250 (New TP 2013F:8900) Pola White Candle terbentuk atas BMRI mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 6900
BBRI 7000-7450 (New TP 2013F:7800) Pola White Marubozu terbentuk atas BBRI mengindikasikan Bullish Reversal. BUY 7150
SMGR 12900-14100 (New TP 2013F:15050) Pola Two White Soldiers terbentuk
atas SMGR mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 13400
BBCA 8950-9600 (New TP 2013F:10400) Pola Two White Soldiers terbentuk atas BBCA mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 9300
PGAS 5250-5600 (TP 2013F:6700) Pola Two White Soldiers terbentuk atas PGAS mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 5350
INDY 730-840 (TP 2013F:910) Pola Two White Soldiers terbentuk atas INDY
mengindikasikan Bullish Continuation. BUY 760 (ES CSA®-MNC Sec/Disc On)
PT Timah (Persero) Tbk (TINS) blm berencana melakukan pembelian kembali
(buyback) saham meski IHSG masih tertekan. TINS sedang mengkaji
efektif-tidaknya pelaksanaan
buyback itu yang dikaitkan dengan dana internal yang sedang dimilikinya.
TINS lbh memilih lebih memfokuskan dana untuk kegiatan investasi proyek
daripada buyback saham yang dinilai untung-untungan. TINS juga menilai
investasi proyek karena imbal hasilnya kelihatan.
Saat ini, perusahaan yang berbasis di Bangka Belitung (Babel) itu
memiliki dana cadangan (free cash) sebesar Rp746 miliar per 30 Juni
2013. Selain itu, Timah juga memiliki utang cadangan (standby loan) dari
bank asing dan lokal senilai Rp3 triliun yang bisa diambil
sewaktu-waktu bila diperlukan.
TINS 1440-1600|Trd buy slm up1550
(ErPe|TrustSec|Disclm.On)
Good morning,
Stocks kicked off the first trading day of the week with a bang, with
the Dow having its best day in two months, lifted by upbeat economic
data from China and despite ongoing worries over Syria.
Dow.........15063 +141 +0.94%
Nasdaq......3706 +46 +1.26%
S&P 500.....1672 +16.5 +1.00%
FTSE..........6531 -16.6 -0.25%
DAX...........8277 +0.7 +0.01%
CAC...........4040 -8.9 -0.22%
Nikkei......14205 +344 +2.48%
HSI..........22706 +129.4 +0.57%
PSE...........5997 +22.4 +0.38%
Indo10Yr. 8.8494%+0.021+0.24%
US10Yr.....2.897% -0.04 -1.40%
VIX..........15.63 -0.22 -1.39%
USD Index81.83 -0.32 -0.39%
Como Indx.292.3 -1.07 -0.36%
IndoCDS....266.7 -13.28 -4.74%
(5-yr INOCD5)
Oil..........109.52 -1.01 -0.91%
Gold......1385.98 +18.38 +1.34%
IDR.......11384 +208 +1.86%(blmbrg)
Euro.....1.3253 -0.0002 -0.02%
TLKM....37.11 +2.33 +6.70%Rp2112
BumiPlc...211.20 -6.20 -2.85%
EIDO........24.23 +1.23 +5.35%
Timah......22805 -55 -0.24%
Nickel......13835 +5 +0.036%
Coal.........77.10 -0.55 -0.71%
CPO.......2402RM -43 -1.76%$729
Corn.........463.50 -4.75 -1.01%
SoybeanOil.43.17 -0.55 -1.26%
Wheat......641.25 -6.50 -1.00%
DOC(6 Sep) 6250
(DE/ls- 10-09-13)
IPOT Tech Corner 10 September 2013
IHSG (4.191)
Range: 4.025 - 4.311
---Indeks naik dengan gap up dan pola full white body candle didukung
volume. Stochastic positif sementara RSI dan MACD goldencross.
IHSG diperkirakan akan menguat dengan support di 4.025 dan resist di 4.250 kemudian tutup gap di 4.311.
BMRI (6.950)
Rekomendasi: BUY
---Harga naik dan tutup diatas MA5 sekaligus masuk ke golden area fibo
dengan volume. Stochastic positif sementara RSI dan MACD berpeluang
goldencross.
Jika mampu bertahan diatas 6.900 maka berpeluang test resist 7.250
kemudian 7.550. Stoploss jika break & close dibawah 6.700.
ADHI (1.600)
Rekomendasi: Spec BUY
---Volume naik sangat signifikan namun belum mampu break resist 1.610
maupun resist EMA5 di 1.660. Jika mampu break resist di atas maka
peluang menguat terbuka sampai resist 1.800.
Level untuk entry yakni 1.590 sekaligus menjadi support terdekat. Cut loss jika closed di bawah 1.560.
BBRI (7.200)
Rekomendasi: BUY
---Harga break resist EMA20 di 7.000 sehingga tutup gap 7.150.
Selanjutnya bakal testing resist EMA50 di 7.500 kemudian gap di level
7.750.
Support 7.100, cut loss jika break-down 6.900.
(Disclaimer On)
ELTY SUSPENDED
Bank of New York Gugat Pailit ELTY
Ipotnews - Bank of New York cabang London selaku trustee bagi pemegang
obligasi anak usaha PT Bakrie Development Land Tbk (ELTY) yaity BLD
Investment Pte Ltd mengajukan gugatan pailit.
Pengajuan pailit disampaikan melalui Pengadilan Niaga pada Pengadilan
Negeri Jakarta Pusat tanggal 2 September. Bakrie Development Land [ELTY
50 0 (+0,0%)] selaku termohon merupakan penjamin (guarantor) atas
pembayaran obligasi bilamana obligasi jatuh tempo dan dapat ditagih.
Posisi ELTY sebagai guarantor tertuang dalam perjanjian trust tanggal 23
Maret 2010 atas penerbitan obligasi oleh BLD Investment Pte Ltd.
Sekretaris Perusahaan ELTY Kurniawati Budiman dalam keterbukaan
informasi di BEI, Senin (9/9/2013) menjelaskan, perjanjian trust adalah
sebagai dasar penerbitan obligasi Equity Linked Bonds senilai 155 juta
dolar AS dengan suku bunga 8,625 persen per tahun. Obligasi ini akan
jatuh tempo pada tanggal 23 Maret 2015 (tanggal jatuh tempo aktif/final
maturity date).
Menurut Kurniawati, permohonan pailit yang diajukan sehubungan dengan
kewajiban jatuh tempo yang dipercepat terhadap pemegang obligasi yang
menghendaki agar obligasi yang dipegangnya mendapat pembayaran lebih
awal.
Kreditor minta dibayar lebih awal yaitu tanggal 23 Maret 2013 (exercise
put option). Kurniawati menambahkan manajemen ELTY pada 4 April 2013
telah membentuk co-ordinating committee untuk melakukan pembahasan lebih
intensif dengan penerbit obligasi dan perseroan. Tetapi menurut
Kurniawati upaya pembahasan restrukturisasi obligasi belum berhasil
untuk mendapatkan kesepakatan hingga akhir bulan Agustus 2013.
"Perseroan saat ini sedang melakuan pembahasan secara intensif, termasuk
melakukan segala upaya terbaik lainnya guna mencapai penyelesaian yang
paling optimal," tambah Kurniawati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar